RENCANA STUDI
“Sambil menyelam, minum air.”
Kira-kira ungkapan itulah yang cocok mendeskripsikan masa kuliah Saya di Medan.
Sembari berkuliah untuk program S-1 Jurusan Manajemen Perusahaan di Sekolah
Tinggi Ilmu Ekonomi Lembaga Manajemen Immanuel Indonesia, Saya juga bekerja sebagai
Customer Service Officer dalam
program permagangan Bakti BCA di Bank Central Asia (BCA) cabang Golden Trade
Center, Medan. Pengalaman ini memberikan Saya kesempatan untuk mengaplikasikan
ilmu yang didapat di kuliah kedalam dunia kerja dan melatih Saya dalam mengatur
manajemen waktu. Sehingga nanti pada saatnya, Saya akan menjadi sumber daya
manusia yang siap masuk kedalam dunia kerja perbankan setelah menamatkan
program Sarjana Saya.
Beberapa bulan setelah wisuda
Sarjana, Saya mendapatkan beasiswa dari U.S. Department of State untuk
berkuliah selama setahun di Madison Area Technical College (MATC), Madison,
Wisconsin, Amerika Serikat, jurusan Social
Media. Selama studi di MATC, Saya menggunakan waktu luang di Spring Semester untuk magang sebagai Staff Writer di The Clarion. Selain
melatih kemampuan menulis dalam Bahasa Inggris, Saya juga mengasah kemampuan
untuk melakukan observasi, review,
dan wawancara dalam proses pembuatan artikel. Artikel yang pernah saya buat
adalah berupa review dan rekomendasi restoran di Madison, seperti Bandung
Restaurant dan Rising Sons Deli Restaurant. Saya juga menjadi Social Media Staff di Goodman Community
Center untuk Summer Kids’ Campaign,
sebuah program penggalangan dana untuk membantu anak-anak yang berasal dari
keluarga kurang mampu dalam mengikuti kegiatan musim panas. Meskipun memiliki
aktifitas yang cukup padat selama berkuliah di MATC, semua subjek Saya
selesaikan selama dua semester berturut-turut dengan GPA rata-rata 3.90/4.00, berpredikat
Perfect Honor, dan berhasil masuk
dalam Dean’s List.
Bidang yang saya minati dalam
menempuh program Magister adalah Banking,
Economic, and Finance. Di program ini, Saya berharap bisa belajar banyak tentang
perbankan, finansial, dan ekonomi dalam skala global yang nantinya bisa
diaplikasikan kedalam perekonomian Indonesia.
Disamping itu, Saya percaya akan nilai sebuah perspektif internasional. Hal
ini merupakan alasan Saya untuk mengambil Magister diluar negeri; mempelajari
isu ekonomi dan finansial di Indonesia dan dunia melalui sudut pandang yang
berbeda. Dengan pemikiran matang, Saya
memilih beberapa universitas berikut sebagai tujuan Saya:
1. MSc in Money, Banking, and Finance di University
of Birmingham, UK. Intake: Spring 2015.
2. M.A. in Economic Development of Southeast Asian
Region di University of Wisconsin-Madison, Madison, Wisconsin, USA. Intake:
Spring 2015
Saya telah meyelesaikan proses
aplikasi pendaftaran dan memenuhi semua persyaratan untuk kedua program
Magister. Saat ini Saya sedang menunggu Unconditional
Offering Letter dari kedua universitas.
Untuk MSc in Banking di
University of Birmingham, Saya tertarik untuk mengambil beberapa kelas seperti International Banking and Finance dan International Banking Regulation. Di
kelas International Banking and Finance,
Saya bisa mempelajari tentang Risk
Management dalam perbankan melalui eksplorasi isu yang pernah terjadi di
dunia perbankan. Untuk International
Banking Regulation, Saya akan mempelajari tentang perkembangan regulasi
perbankan secara global yang berpengaruh kepada perkembangan market secara luas.
Sedangkan untuk M.A. in Economic
Development of Southeast Asian Region di University of Wisconsin-Madison, fokus
saya adalah di perkembangan perbankan, ekonomi, dan finansial di Indonesia dan
dunia internasional, khususnya Asia Tenggara. Program Magister ini mengharuskan
untuk mengambil 30 credit of course work
(10 courses), dimana Saya bisa
memilih kelas yang sesuai dengan minat dan tujuan Saya. Salah satu kelas yang
menarik perhatian Saya adalah Economic Growth
and Development in Southeast Asia oleh Dr. Ian Coxhead, yang merupakan
seorang pakar ekonomi dengan latar belakang riset Asia Tenggara yang kuat.
Kelas lain yang akan saya ambil adalah Money
and Banking, dimana saya bisa mempelajari tentang nilai uang, interest rates, dan international banking policy. Yang tak kalah pentingnya adalah
kelas Business in Emerging Markets,
dimana saya bisa mengeksplorasi tentang praktek bisnis dalam hubungannya dengan
sistem politik dan ekonomi di emerging
markets, seperti Indonesia.
Berikut adalah estimasi biaya
perkuliahan di University of Birmingham dan University of Wisconsin-Madison:
1. University of Birmingham, the U.K.
·
Uang kuliah: EUR 14,495
·
Biaya hidup: EUR 6,000
·
Tempat tinggal (The Vale Village): EUR 8,000/ 51
minggu
·
Miscellaneous: EUR 5,000
2. University of Wisconsin-Madison, Wisconsin, the
U.S. (Berdasarkan data 2014-15 Academic
Year Cost of Attendance with Actual Tuition and Estimated Costs dari the Office of Student Financial Aid)
·
Uang
kuliah: USD 26,674
·
Buku: USD 1,200
·
Makanan
dan tempat tinggal (Off-campus): USD 9,400/
tahun
·
Transportasi:
USD 1,674
·
Lain-lain:
USD 3,214
Beberapa rencana yang akan Saya
lakukan setelah mendapatkan gelar Magister:
1. Saya akan kembali berkarir sebagai bankir di
perbankan Indonesia, khususnya di departemen Internal Audit atau Risk
Management. Harapan Saya adalah Saya dapat menerapkan ilmu dari program
Magister saya untuk perbankan Indonesia yang lebih sehat, low-risk di segala Business Unit dengan stabilitas
perbankan yang terjaga di masa yang akan datang
2. Saya juga akan menjadi edukator dalam bidang
Ekonomi, Finansial, dan Perbankan Internasional sesuai dengan ilmu yang Saya
pelajari, untuk kegiatan seperti:
·
BLS (Business
Learning Session) dengan para bankir yang biasanya diadakan bank setiap
bulannya.
·
Knowledge
sharing dengan mahasiswa di universitas yang juga pernah Saya lakukan sebelumnya
di Medan.